Prediksi Skor Liverpool vs AC Milan
Dailybusinesstalks.com, Jakarta – Laga pramusim yang paling dinantikan segera tiba! Dua raksasa sepak bola Eropa, Liverpool dan AC Milan, siap beradu kekuatan di lapangan hijau pada Sabtu, 26 Juli 2025, pukul 18.30 WIB. Pertandingan ini akan digelar di Kai Tak Sports Park, Hong Kong. Ini bukan sekadar uji coba biasa; ini adalah reuni dua tim dengan rivalitas panjang dan penuh gengsi. Laga ini menjadi ajang pemanasan penting jelang musim baru yang kompetitif.
Bagi Liverpool, pertandingan ini menjadi momen krusial di bawah arahan manajer baru, Arne Slot. Ia sedang berupaya membentuk tim versinya sendiri setelah kesuksesan di musim sebelumnya. Sementara itu, AC Milan, di bawah kepemimpinan kembali Massimiliano Allegri, punya pekerjaan rumah besar. Mereka harus memulihkan performa setelah musim lalu finis di luar zona Eropa. Bagaimana kedua tim mempersiapkan diri? Siapa saja pemain yang akan diturunkan? Dan bagaimana rekor pertemuan mereka sebelumnya? Artikel ini akan mengupas tuntas prediksi skor Liverpool vs AC Milan, perkiraan susunan pemain, rekor head-to-head (H2H) kedua tim, serta pratinjau mendalam untuk duel menarik ini.
Prediksi Skor Liverpool vs AC Milan: Dominasi Liverpool di Laga Pramusim?
Dalam pertandingan pramusim, hasil akhir seringkali tidak menjadi prioritas utama. Namun, kemenangan tetap penting untuk membangun momentum dan kepercayaan diri tim. Berdasarkan performa terkini dan kekuatan skuad, Liverpool lebih difavoritkan untuk meraih kemenangan dalam laga ini.
Liverpool telah menunjukkan persiapan yang lebih matang di bawah Arne Slot. Kemenangan 3-1 atas Preston dan 5-0 atas Stoke City di laga pramusim sebelumnya menunjukkan Slot mampu menjaga momentum positif tim. Transisi di bawah pelatih baru tampak berjalan mulus, dengan pemain-pemain inti menunjukkan adaptasi yang cepat terhadap filosofi permainan Slot. Efektivitas serangan dan soliditas pertahanan mereka menjadi nilai plus yang signifikan.
Sebaliknya, AC Milan masih mencari formula terbaik di bawah arahan Massimiliano Allegri. Mereka baru saja mengalami kekalahan 0-1 dari Arsenal di laga pramusim (meskipun menang adu penalti di sesi latihan). Ada banyak “lubang” yang perlu ditambal di kubu Rossoneri, terutama di lini depan yang dikabarkan masih menghadapi krisis striker. Allegri mungkin masih dalam tahap eksperimen formasi dan kombinasi pemain, yang bisa membuat timnya belum tampil maksimal di awal pramusim ini.
Berdasarkan analisis ini, prediksi skor akhir cenderung mengarah pada kemenangan Liverpool.
- Prediksi Skor Akhir: Liverpool 2-1 AC Milan
- Beberapa sumber lain juga memprediksi kemenangan Liverpool dengan skor serupa atau lebih meyakinkan, seperti 2-0 atau 3-1. Keunggulan Liverpool dalam hal kedalaman skuad dan momentum pramusim menjadi faktor penentu.
Prediksi Skor Liverpool vs AC Milan Susunan Pemain: Mengintip Eksperimen dan Debutan di Lapangan
Pertandingan pramusim adalah ajang bagi pelatih untuk menjajal kombinasi pemain baru dan lama, serta memberikan menit bermain kepada seluruh anggota skuad. Oleh karena itu, rotasi pemain dan pergantian di tengah laga kemungkinan besar akan terjadi. Berikut adalah perkiraan susunan pemain Liverpool vs AC Milan yang paling mungkin diturunkan:
Liverpool (Prediksi Formasi: 4-3-3 atau 4-2-3-1)
Di bawah Arne Slot, Liverpool diprediksi akan tetap mempertahankan gaya bermain menyerang. Namun, ada kemungkinan eksperimen di beberapa posisi, terutama dengan kehadiran rekrutan anyar.
- Penjaga Gawang: Caoimhin Kelleher (Beberapa sumber menyebut Alisson, namun di pramusim, Kelleher atau Mamardashvili, jika direkrut, bisa mendapatkan jatah bermain. Kelleher sudah tampil dalam dua kemenangan pramusim sebelumnya).
- Lini Belakang:
- Bek Kanan: Conor Bradley (Telah menunjukkan performa menjanjikan musim lalu).
- Bek Tengah: Ibrahima Konate dan Joe Gomez (Van Dijk mungkin disimpan untuk pertandingan lebih penting atau bermain terbatas).
- Bek Kiri: Kostas Tsimikas (Atau bisa jadi rekrutan baru seperti Milos Kerkez jika sudah siap).
- Lini Tengah:
- Gelandang Bertahan: Wataru Endo (Penting untuk menjaga keseimbangan).
- Gelandang Serang: Alexis Mac Allister dan Harvey Elliott (Atau Ryan Gravenberch jika dimainkan lebih ke depan. Luka Modric dikabarkan sudah pulih dan bisa bermain untuk Milan, bukan Liverpool).
- Lini Depan:
- Sayap Kanan: Mohamed Salah (Tetap menjadi andalan utama di lini serang).
- Penyerang Tengah: Darwin Nunez (Peluang besar untuk menjadi starter, didukung Hugo Ekitike sebagai opsi debutan).
- Sayap Kiri: Luis Diaz (Akan tampil dan Florian Wirtz, rekrutan anyar, berpeluang melakoni debut sebagai super-sub atau bahkan starter).
Pelatih: Arne Slot
AC Milan (Prediksi Formasi: 3-5-2 atau 5-4-1)
Massimiliano Allegri kemungkinan akan mencoba berbagai formasi untuk mencari keseimbangan tim. Kondisi krisis striker bisa memaksa Milan bermain lebih defensif atau mengandalkan serangan balik cepat.
- Penjaga Gawang: Mike Maignan (Dikabarkan sudah pulih dan siap bermain, meskipun Terracciano bisa menjadi opsi).
- Lini Belakang (Tiga Bek Tengah): Fikayo Tomori, Malick Thiaw, dan Matija Pavlovic (Formasi tiga bek bisa memberikan soliditas di pertahanan. Saelemaekers dan Bartesaghi di posisi wing-back).
- Lini Tengah (Lima Gelandang): Samuele Ricci (Pemain anyar yang mungkin debut), Youssouf Fofana (Jika sudah pulih sepenuhnya), Ruben Loftus-Cheek, Yunis Musah, dan Christian Pulisic (Pulisic bisa bermain sebagai wide midfielder atau trequartista).
- Lini Depan (Dua Penyerang/Satu Penyerang): Rafael Leao dan Noah Okafor (Leao menjadi tumpuan utama di lini depan. Milan dikabarkan masih menghadapi krisis striker, sehingga opsi terbatas).
Pelatih: Massimiliano Allegri
Perlu diingat, ini adalah laga pramusim. Jadi, susunan pemain bisa sangat dinamis dan berubah-ubah sepanjang pertandingan.

Head-to-Head (H2H): Dominasi Liverpool dalam Pertemuan Terakhir
Pertemuan antara Liverpool dan AC Milan selalu menarik. Ini tak lepas dari dua final Liga Champions epik mereka: pada 2005 di Istanbul (dimenangkan Liverpool) dan 2007 di Athena (dimenangkan AC Milan). Kedua laga tersebut menciptakan legenda dan rivalitas klasik di sepak bola Eropa.
Namun, dalam pertemuan persahabatan maupun kompetitif belakangan ini, Liverpool cenderung mendominasi. Ini menunjukkan The Reds memiliki keunggulan atas Rossoneri dalam beberapa tahun terakhir.
Berikut adalah rekor 5 pertemuan terakhir kedua tim secara detail:
- 18 September 2024: AC Milan 1 – 3 Liverpool (Liga Champions)
- Dalam pertandingan fase grup Liga Champions ini, Liverpool menunjukkan dominasinya. Mereka berhasil mengatasi perlawanan Milan di kandang Rossoneri dengan skor meyakinkan. Kemenangan ini mempertegas kekuatan serangan Liverpool dan kemampuan mereka dalam mengelola pertandingan Eropa.
- 16 Desember 2022: Liverpool 4 – 1 AC Milan (Persahabatan)
- Laga persahabatan ini berlangsung dengan skor telak untuk Liverpool. Meskipun hanya pertandingan uji coba, hasil ini menunjukkan superioritas skuad Liverpool. Mereka tampil lebih tajam dan terorganisir dibandingkan Milan. Laga ini juga memberi gambaran tentang kekuatan ofensif Liverpool saat itu.
BACA JUGA :
- 08 Desember 2021: AC Milan 1 – 2 Liverpool (Liga Champions)
- Liverpool kembali memenangkan pertandingan fase grup Liga Champions di kandang Milan. Ini adalah pertandingan yang ketat. Namun, Liverpool berhasil menunjukkan mental juara dan mengamankan tiga poin penting di markas lawan. Kemenangan ini menandai konsistensi performa Liverpool di kompetisi Eropa.
- 16 September 2021: Liverpool 3 – 2 AC Milan (Liga Champions)
- Pertandingan fase grup ini sangat dramatis. Liverpool berhasil menang tipis di kandang sendiri setelah sempat tertinggal. Laga ini penuh gol dan aksi jual beli serangan, menunjukkan betapa kompetitifnya kedua tim meskipun Liverpool akhirnya keluar sebagai pemenang.
- 31 Juli 2016: Liverpool 2 – 0 AC Milan (Persahabatan)
- Dalam laga persahabatan ini, Liverpool juga berhasil mengalahkan Milan dengan skor bersih tanpa kebobolan. Hasil ini menjadi indikasi awal kekuatan Liverpool di bawah manajer sebelumnya dalam persiapan pramusim.
Dari data di atas, Liverpool memenangkan semua 5 pertemuan terakhir melawan AC Milan. Ini menunjukkan rekor dominan The Reds dalam bentrokan terakhir. Data H2H ini, meskipun tidak selalu menjadi penentu mutlak di laga pramusim, memberikan gambaran historis tentang keunggulan Liverpool.
Preview Pertandingan: Era Baru dan Ambisi yang Berbeda
Laga persahabatan ini akan digelar di Kai Tak Sports Park, Hong Kong, dengan kick-off pukul 18.30 WIB. Kedua tim datang dengan cerita baru.
Liverpool memulai era baru di bawah manajer Arne Slot. Slot sukses membawa The Reds meraih gelar Premier League musim lalu. Ia mengambil alih tim yang sudah solid. Namun, Slot berupaya membentuk tim versinya sendiri. Ia melakukan beberapa rekrutan baru seperti Hugo Ekitike, Milos Kerkez, Jeremie Frimpong, dan Florian Wirtz. Mereka berpotensi melakoni debut atau mendapatkan menit bermain signifikan. Liverpool memulai pramusim dengan kemenangan 3-1 atas Preston dan 5-0 atas Stoke City. Ini menunjukkan kesiapan mereka mempertahankan gelar dan ambisi tinggi di bawah kepelatihan baru. Fokus Liverpool adalah menjaga kebugaran, mengintegrasikan pemain baru, dan menyempurnakan taktik.
Di sisi lain, AC Milan juga memulai era baru bersama Massimiliano Allegri. Ia kembali memimpin tim setelah 11 tahun. Allegri punya pekerjaan berat setelah Milan finis di peringkat delapan Serie A musim lalu. Ini berarti mereka tidak lolos ke kompetisi Eropa. Kehilangan pemain kunci seperti Tijjani Reijnders dan Theo Hernandez menjadi awal bersih-bersih tim. Tanpa kompetisi Eropa musim depan, fokus Milan sepenuhnya ke Serie A. Laga pramusim seperti ini menjadi tolok ukur kesiapan mereka. Ini juga penting untuk membangun kembali kepercayaan diri dan menemukan kembali identitas bermain. Allegri akan mencoba membangun tim yang solid dan kompetitif.
Pertandingan ini juga bisa menjadi laga debut bagi beberapa pemain baru di kedua tim. Ini menambah daya tarik tontonan. Ini adalah kesempatan bagi fans melihat kombinasi pemain baru dan lama. Juga menebak siapa yang lebih siap hadapi musim kompetisi 2025/2026. Rivalitas lama dan gengsi dua klub legendaris Eropa ini dijamin akan membuat pertandingan persahabatan ini tetap terasa kompetitif. Meskipun ini hanya pramusim, semangat juang dan kualitas individu pemain akan membuat laga ini tetap menarik.
Kesimpulan
Pertandingan pramusim antara Liverpool vs AC Milan pada Sabtu, 26 Juli 2025, di Hong Kong akan menjadi salah satu laga yang paling dinantikan. Dengan rekor head-to-head yang dominan dan performa pramusim yang lebih meyakinkan, Liverpool diprediksi akan keluar sebagai pemenang.
Meskipun demikian, AC Milan di bawah Massimiliano Allegri akan berusaha keras. Mereka ingin menunjukkan kemampuan mereka untuk bersaing. Laga ini adalah kesempatan penting bagi kedua tim. Mereka bisa menguji kedalaman skuad. Juga, menyempurnakan taktik jelang musim baru. Dukungan penuh dari penggemar di seluruh dunia, termasuk Indonesia, akan menambah semarak pertandingan dua raksasa Eropa ini. Mari kita nantikan duel seru ini!
